Sabtu, 10 Oktober 2009

Kebutuhan Rumah

Kala kanak-kanak, Anda tentu tidak menampik bayangan berada di rumah sendiri ketika telah dewasa, lengkap dengan segala perabotnya. Pada titik tertentu, kebutuhan memiliki rumah tak terelakkan lagi dan menjadi ‘sangat’ primer dalam daftar kebutuhan yang harus Anda penuhi. Terlebih bagi Anda yang berkeluarga, ongkangongkang kaki di rumah sendiri tentu merupakan suatu kepuasan hidup. Selain berlindung, bertumbuh dan beraktifitas, rumah bisa jadi alat sosial. Alat sosial di sini berarti bahwa rumah menjadi bagian dan penghuni untuk berinteraksi dengan lingkungannya. Lebih dan Itu kadangkala rumah menjadi suatu bentuk prestise bagi penghuni di antara sekitarnya.


Kebutuhan rumah tinggal bagi keluarga muda memang dapat dipenuhi dengan mengontrak atau tinggal di rumah mertua. Tetapi cara ini hanya bersifat sementara dan, boleh taruhan, tidak selamanya nyaman dijalani. Selain dibatasi oleh kepentingan orang lain, dalam hal ini si pemilik rumah atau keluarga yang Anda tumpangi, ketersediaan uang Anda yang harus digunakan untuk membayar kontrakan tidak selamanya ada. Pada akhirnya uang yang dikeluarkan sama sekali tidak kembali dalam bentuk yang diharapkan. Rumah masih saja hanya sebatas angan-angan.

Anda jangan lupakan yang satu ml. Salah satu cara mendapatkan rumah tinggal selain membeli rumah baru adalah dengan membell rumah second. Seperti yang disebutkan dalam kata pengantar, rumah secondda pat berarti rumah yang telah dipakal oleh penghuni sebelumnya atau rumah baru yang tidak ditinggali.
Tujuan pembelian rumah second tidak hanya semata-mata Untuk ditempati bersama keluarga. Ada kemungkmnan maksud pembeliannya untuk investasi bukan dimanfaatkan sebagai tempat tinggal. Untuk investasi atau tidak, pertimbangan pembelian bangunan ml harus ekstra hati-hati. Jangan sampal menyesal di kemudian han.

Jumat, 09 Oktober 2009

PT GERBANG MADANI GROUP

PT Gerbang Madani Group merupakan pengembang perumahan di Yogyakarta yang bergerak di bidang Developer, Consultant, and Trading (pengembangan kawasan, konsultan investasi properti, dan perdagangan properti). Cikal bakal PT Gerbang Madani Group berawal dari pendirian CV. Aditama Marketindo pada tanggal 26 Januari 2004, yang didirikan secara resmi dengan akta pendirian yang dibuat di hadapan Notaris R.M. Soerjanto Patraningrat, SH dengan nomor 10.

Seiring dengan perkembangan usaha, pada tanggal 1 Mei 2005, CV. Aditama Marketindo berubah badan hukum menjadi Perseroan Terbatas (PT) dengan nama PT Gerbang Madani Group, yang didirikan secara resmi dengan akta pendirian yang dibuat di hadapan Notaris Hj. Carlina Liestyani, SH dengan nomor 12 tanggal 5 Maret 2005.

Dalam waktu yang singkat, PT Gerbang Madani Group telah mampu menghadirkan kenyamanan bagi banyak keluarga yang diwujudkan dengan banyaknya perumahan-perumahan yang telah PT Gerbang Madani Group produksi. Pesatnya perkembangan tersebut tidak terlepas dari sumber daya PT Gerbang Madani Group yang selalu menjawab kepercayaan keluarga akan sebuah konsep hunian ideal. Hal tersebut juga menjadi suatu bukti nyata bahwa memilih perumahan di PT Gerbang Madani Group adalah sebuah peilihan yang tepat.

Beberapa alasan mengapa banyak keluarga yang mempercayakan huniannya kepada PT Gerbang Madani Group antara lain; lokasi perumahan (Town House) di tengah kota yang strategis dengan akses jalan yang mudah untuk menjangkau fasilitas vital publik, produk perumahan yang mempunyai kualitas fisik dan non-fisik terbaik dengan desain arsitektur berestetika tinggi yang sesuai perkembangan zaman, kelengkapan fasilitas lingkungan yang menunjang, serta adanya prospek nilai investasi lebih dari 25% pertahun yang semakin melengkapi ketepatan pilihan sebuah hunian.

Jumlah perumahan yang telah dibangun 25 tempat dengan perincian sebagai berikut:

01. Cipta Harmoni Dayu
02. Harmoni Pesona Graha
03. Cipta Harmoni Town House
04. Citra Harmoni Residence
05. Cipta Harmoni Plemburan
06. Gerbang Harmoni Residence
07. Cipta Harmoni Residence 1
08. Cipta Harmoni Residence 2
09. Citra Harmoni Mancasan
10. Cipta Harmoni Condongsari
11. Cipta Harmoni Babarsari
12. Pesona Harmoni Sidokabul
13. Tria Asri
14. Permata Godean
15. Permata Godean 2
16. Harmoni Pondok Permata
17. Grand Harmony Residence
18. Harmoni Pondok Permata Tahap
19. Harmoni Pondok Permata Tahap 2
20. Harmoni Graha Gemilang
21. Harmoni Alam Puspa
22. Harmoni Grahatama
23. Metro Harmony Residence
24. Metro Harmony Residence 2
25. de Asmarandana Residence
26. Harmoni Alam Puspa 2

Kunjungi websitenya di http://gerbangmadani.com

Tips Memilih Town House

Memilih Town House harus dilakukan dengan cermat agar jangan sampai mahalnya harga tak sebanding dengan kepuasan yang diperoleh. Untuk itu ada beberapa tips yang harus diperhatikan saat hendak membeli Town House. Antara lain:

Cermati lokasi, pastikan fasilitas di sekitar lokasi sesuai dengan kebutuhan, misalnya sekolah, rumah sakit, dan pusat bisnis. Pastikan lingkungannya aman dan tidak banjir. Perhatikan track record pengembangnya. Sedapat mungkin diperhatikan juga kesesuaian bahan bangunan yang digunakan dengan spesifikasi awal. Sebaiknya minta jaminan (garansi) rumah bebas dari gangguan bocor, retak, dll. Pastikan fasilitas dalam Town House disediakan pengembang. Pastikan proses maupun hasil pemecahan sertifikat tanah. Ini untuk menghindari masalah balik nama saat rumah telah dilunasi.

Nilai Lebih Investasi Properti

Pada masa sekarang, berinvestasi haruslah dilakukan lebih cermat. Kondisi makro memang cenderung stabil, namun sikap hati-hati harus diutamakan menghadapi terjadinya perubahan-perubahan cepat. Dalam situasi seperti ini, properti masih menjadi intrumen investasi yang memiliki nilai lebih.

Sebagai instrumen investasi, properti betul-betul menarik. Tingkat likuiditasnya moderat, namun imbal hasil return dan capital gain per-tahun rata-rata cukup tinggi. Lebih spesifik lagi yang tidak dimiliki intrumen lainnya yakni, properti adalah barang investasi yang dapat dinikmati.

Instrumen properti tidak sama dengan umumnya instrumen investasi lain yang mudah dipengaruhi oleh faktor eksternal. Harga rumah tentu berubah, namun butuh periode tahunan. Tapi harga-harga di bursa saham sangat mungkin berfluktuasi dengan cepat karena isu ekonomi, politik dan keamanan dalam negeri.

Berbeda dengan negara lain, hampir tidak pernah dalam sejarah di Indonesia nilai properti mengalami penurunan. Salah satunya karena kultur orang Indonesia yang masih memiliki kebiasaan mewariskan properti ke anak-cucu. Lalu bagaimana prospek investasi properti di Indonesia saat ini?

Dengan selesainya pemilihan presiden, pengembang melihat sekarang adalah momentum yang tepat untuk investasi properti. Momentumnya adalah momentum beli (buyer’s market)

Tahun 2008 lalu orang menahan untuk investasi karena suku bunga KPR masih tinggi, tapi sekarang dengan turunnya BI rate, kecenderungan akan berubah kondusif. Ekonomi yang mulai kondusif ini akan mendorong bank-bank berkompetisi lagi untuk menurunkan bunga KPR.

“Kalau bunga bank turun, akibatnya demand akan tinggi, otomatis kita dari sisi supply tidak akan tinggal diam tapi akan bereaksi dengan menaikkan harga. Kalau nanti bank sudah menurunkan bunga KPR, tidak ada ampun lagi kita akan menaikkan harga jual,” jelas Wahyu Sulistio, GM Corporate Communication PT Metropolitan Land.

Saat ini, para pengembang masih bermain dengan harga yang relatif sama dengan harga beberapa bukan ke belakang. Karena belum semua bank menurunkan bunga KPR, harga properti belum bisa dinaikkan. Namun para pengembang sudah punya program-program seperti subsidi bunga, paling tidak untuk mendorong konsumen melakukan pembelian.

“Kami berharap saat konsumen melanjutkan KPR di tahun kedua, bunga bank sudah rendah. Kalai kondisi ini terjadi, booming properti seperti tahun 2004/2007 akan terjadi lagi,” tambah Wahyu.

Pertumbuhan kawasan

Investasi properti selalu berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan infrastruktur kawasan. Bintaro Jaya yang sebelumnya “tidur” selama 15-20 tahun bisa disebut sekadar contoh. Memang sejak dulu Bintaro sudah menarik karena lokasinya di selatan Jakarta, namun dengan menyambungnya JORR dari Pondok Indah hingga BSD City yang melaluinya, nilai investasi kawasan ini melompat lebih jauh.

Prospek pertumbuhan kawasan inilah yang perlu dilihat seksama sebelum berinvestasi properti. Para pengembang tentu berharap infrastruktur kawasan di sekitarnya tumbuh lebih pesat. Pengembang PT Metropolitan Land, misalnya, ingin produk-produknya bisa mendapat kemewahan infrastruktur ke depan. Taman Cileungsi, Taman Metropolitan dan Permata Metropolitan berharap segera menikmati jalur Cimanggis-Cibitung. Bahkan Taman Cileungsi yang memiliki segmen konsumen menengah ke bawah saat ini pun sudah diuntungkan karena ikut terdongkrak nilainya dengan ekspansifnya perkembangan sabuk Cibubur seperti Kota Wisata, Raffles Hills, Citra Gran dan perumahan lain.

Sementara, Menteng Metropolitan berharap tersambungnya Cilincing-Tanjung Priok, Puri Metropolitan menunggu keputusan adanya akses arteri yang menuju ke tol Jakarta-Merak. Akses ini akan menghubungkan Jakarta-Merak dengan Bandara Soekarno-Hatta yang membelah perumahan Puri Metropolitan tahap berikutnya.

Investor Murni

Dari sisi investor murni, yang perlu dipertimbangkan tinggal menimbang berbagai aspek lainnya dalam investasi properti, serta produk apa yang dipilih. Pilihan terbentang mulai membeli rumah tinggal, ruko, membangun rumah sewaan, bangunan komersial lainnya atau bahkan tanah kosong.

Perlu dipahami kendari properti seringkali menjadi pilihan utama orang untuk mengembangkan harta kekayaannya, namun bukannya properti tidak beresiko. Yang diperlukan adalah menghitung resiko secara seksama. Para penyewa yang telat membayar sewa rumah, pindah tanpa memberitahu, bangunan yang rusak dan kendala-kendala apapun yang bisa terjadi harus siap dihadapi.

Mereka yang memang berniat menginvestasikan uangnya dalam bentuk properti sepertinya perlu menyimak nasihat perencana keuangan, Ligwina Hananto, yakni investor harus memiliki tujuan investasi yang jelas. Kemampuan membayar down payment, sekaligus membayar cicilan hingga lunas wajib menjadi pertimbangan utama.

”Properti itu fungsinya untuk menghasilkan uang, bukan yang akan kita pakai atau tempati. Rumah, apartemen, ruko atau kios harus menghasilkan,” tegas penasihat keuangan dan investasi, Ligwina Hananto dalam perbincangan dengan Kompas beberapa waktu yang lalu.

Investasi properti juga harus berdasarkan tujuan keuangan. Selain memberi patokan untuk memulai investasi properti, tujuan keuangan juga berguna saat investor merasa perlu mengambil langkah tertentu, serta mengantisipasi segala resiko. Setelah semuanya jelas, barulah investasi proeprti bisa dieksekusi. Selamat berinvestasi!